Pernah tidak saat mendengarkan cerita orang lain trus otak kita bukannya mencerna cerita itu, tapi malah sibuk mencari atau mengarang cerita ini itu yang mirip dengan yg diceritakan teman kita?
Pernah tidak saat kita menjenguk teman yang sakit trus bukannya menanyakan gimana keadaannya sekarang dan menawarkan bantuan, malahan sibuk memberikan nasehat-nasehat menjaga kesehatan dan minum atau makan obat-obatan atau ramuan-ramuan ini itu?
Pernah tidak saat ada teman yang berduka karena salah satu keluarganya meninggal karena sakit, kita bukannya sibuk menghibur dan menguatkan hatinya malahan sibuk menanyakan penyakit almarhum dan menyalahkan kenapa dulu tidak berobat ke dokter ini itu, atau kenapa dulu tidak dirawat ini itu, atau bertanya kenapa terlambat dibawah ke rumah sakit ini itu?
Pernah tidak saat mendengar ada teman yang mengalami masalah dengan bisnis atau masalah dengan pekerjaannya, bukannya memberikan semangat tapi justru sibuk menyarankan ini itu dan menyalahkan ini itu pada teman tadi?
Saya pernah melakukan semua ini itu tadi. Tanpa sadar melakukan ini itu tadi supaya terlihat lebih jago, lebih perhatian, lebih empati padahal tidak penting sama sekali.
Disaat susah, orang lain kadang tidak butuh nasehat kecuali diminta, dan kadang cuman butuh kehadiran kita.
Salam,
Mappe.

No comments:

Post a Comment